Rabu, 04 Maret 2015

Barcode Printer (Thermal)


Barcode printer adalah jenis printer yang lebih ditujukan untuk pencetakan Barcode/Kode Batang. Pada umumnya barcode printer menggunakan teknologi thermal/pemanas. Barcode printer yang menggunakan teknologi thermal dibedakan menjadi 2, yaitu : Thermal Transfer dan Direct thermal.
Cara kerja barcode printer yang menggunakan teknologi thermal yaitu dengan cara memanaskan media ribbon atau langsung pada media labelnya.
Thermal transfer barcode printer adalah Barcode printer yang dalam proses pencetakan memerlukan media tambahan yang biasa disebut dengan ribbon, dengan memanaskan ribbon maka ribbon akan menempel pada label.

Direct Thermal  barcode printer adalah Barcode printer yang dalam proses pencetakannya tidak memerlukan media ribbon, cukup dengan memanaskan media label untuk pencetakan. Kertas/label yang dipakai berbeda dengan kertas/label yang digunakan oleh printer thermal transfer. Kertas jenis ini biasanya jika dipanaskan akan menjadi hitam, kertas jenis ini biasa disebut degan kertas thermal. Printer dan kertas jenis ini biasa digunakan di kasir. Printer jenis ini lebih menghemat biaya karena jelas tidak perlu membeli ribbon untuk melakukan pencetakan.
Kelemahan jenis direct thermal ini adalah bahwa hasil cetak mudah pudar atau rusak, karena terpengaruh suhu.
Selain dapat dibedakan berdasarkan teknologi yang digunakan, Barcode printer (Thermal) juga dapat dibedakan berdasarkan fungsi/kegunaannya. Berikut beberapa ulasannya :
1. Mobile Barcode Printer. Dari namanya saja sudah dapat disimpulkan bahwa printer jenis ini dapat di bawa ke mana", karena ukurannya yang kecil, menggunakan battery dan umumnya menggunakan koneksi bluetooth/wireless sebagai koneksinya. Karena printer ini bersifat mobile, maka biasanya printer ini dikoneksikan dengan mobile computer/ PDA (Personal Data Assistant), atau smartphone dan lebih condong menggunakan teknologi direct thermal meskipun ada beberapa produk yang dapat menggunakan teknologi thermal transfer. Printer jenis ini lebih cocok digunakan untuk mobile banking, POS (Point Of Sales), dll.
2. Desktop printer. Printer jenis ini tidak se-"fleksibel" mobile printer, karena ukurannya yang cukup besar dan harus menggunakan adaptor yang tersambung dengan aliran listrik jika ingin menggunakannya. Printer jenis ini ada yang menggunakan teknologi thermal transfer, direct thermal atau kedua-duanya. Peinter jenis ini banyak digunakan oleh Back office, minimarket, supermarket, dll. Harga printer ini sangat bervariasi berdasarkan spesifikasi dan kualitas yang diusungnya.

3. Industrial printer. Dari namanya kita sudah tau kalau printer ini berada di class Industri.
Jenis printer industrial menggunakan teknologi Thermal transfer. perbedaan printer industrial dengan printer desktop yaitu ukurannya yang lebih besar, mesin dan bahan yang digunakan sebagai casing ataupun mesinnya. Karena Industrial printer biasa ditempatkan pada gudang dan pabrik maka Industrial printer biasanya berbahan metal, namun ada juga yang berbahan semi metal, hal itu dikarenakan lingkungan yang "keras" dan rawan terkena benturan, selain itu karena pemakaian yang terus menerus selama 24 jam.


Penulis. www.barcodemart.co.id

Kunjungi www.barcodemart.co.id untuk mendapatkan Barcode Printer dengan kualitas yang baik dan harga bersahabat.

9 komentar:

  1. digambar paling atas kok terlihat thermal printer nya besar sekali ya, padahal setahu saya, thermal printer seperti ini yang sering digunakan di kasir sebagai salah satu alat bantu POS biasanya memiliki ukuran yang kecil.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Miftahgeek,
      Printer thermal ada beberapa jenis, contohnya adalah thermal transfer dan Direct thermal, thermal transfer adalah jenis printer yang proses printingnya memerlukan media ribbon sebagai tintanya. sehingga membuat jenis printer ini ukurannya lebih besar daripada printer kasir.
      sedangkan direct thermal adalah jenis printer yang tidak menggunakan ribbon untuk pencetakan (printer kasir contohnya), sehingga ukurannyapun bisa lebih kecil.
      selain itu ada" beberapa faktor lagi yang membuat thermal printer ini ukurannya lebih besar. contohnya adalah printer thermal yang di desaign untuk industri, sehingga mesin, printhead, dan ukuran labelnyapun juga di desain lebih besar.
      Terimakasih telah berkunjung.
      Kunjungi kami di www.barcodemart.co.id
      Salam.

      Hapus
  2. Printer blutooth yg bagus ada kah

    BalasHapus
  3. Printer blutooth yg bagus ada kah

    BalasHapus
  4. Printer blutooth yg bagus ada kah

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kami ada portable printer TSC Alpha 3R/4R,
      Sedikit rincian spesifikasi :
      - Direct Thermal
      - 3/4inch inch label width (max)
      - Comuniction: Bluetooth, USB 2.0
      - 2500 mAh Li-ion battery
      - IP54 IP rated

      Salam

      Hapus
  5. salam kenal..mau nanya gan.priter thermal biasa yang bukan khusus print barcod bisa gak digunakan untuk ngeprint barcode pada media kertas thermal barcode?thanks.

    BalasHapus
  6. printer thermal seperti axopos, bisa digunakan utk printer label barcode ga?

    BalasHapus
  7. printer sangat berguna apalagi sdh ada tekhnologi barcode nya Printer Thermal

    BalasHapus